Renungan -2-

PERTOBATAN

Apakah anda mengerti tentang pertobatan? Mungkin banyak yang akan menjawab bahwa, ya aku mengerti tentang pertobatan. Ya, aku akui pasti sudah banyak orang mengerti tentang pertobatan, tapi saya yakin kebanyakan orang hanya mengerti pertobatan sebatas pembaruan hidup yang tadinya kacau sekarang benar (hidupnya berubah 180 derajat ). Jelas sekali itu adalah pertobatan, tapi bagaimana dengan orang yang hidupnya belum pernah / tidak pernah mengalami kekacauan? Baiklah saya akan membagi sedikit ilmu tentang pertobatan ini.

Pertobatan sebenarnya bisa atau mungkin pasti dialami oleh semua orang,dalam pengertiannya sendiri sebenarnya arti bertobat itu banyak, tapi disinisaya ungkapkan satu saja. Pertobatan ialah pembaruan hidup yang bersumber daridalam hati secara menyeluruh dan terus-menerus dalam kehidupan sehari-hari.

Didalam pengertiannya dikatakan ‘terus-menerus’ dan ‘dalam kehidupan sehari-hari’, maksudnya ialah bahwa pertobatan itu sering kita alami, rata-rata kebanyakan orang mengalami pertobatan secara step by step. Belum jelas? Oke saya beri ilustrasi.

Ada anak bernama Polna, dalam kesehariannya ia seringkali membuang sampah ke sungai. Dia melakukan hal ini secara berulang-ulang dan tidak merasa takut bahaya yang ditimbulkannya itu. Suatu hari ia membuka artikel Renungan -2- di http://abanggoyes.blogspot.com/ , ia membacanya sampai akhir bacaan dan merenungkan apa yang selama ini ia perbuat, kemudian ia bertekad untuk merubah hidupnya bahwa ia harus membuang sampah pada tempat sampah. Besoknya, ia pada saat pulang sekolah beli makanan batagor, ia menikmati makanan itu, pas batagornya habis ia hampir saja membuang plastiknya pada sungai, kemudian ia teringat dengan artikel Renungan -2-. Akhirnya ia tidak membuang sampah ke sungai melainkan memegangnya dulu, ketika ia melihat tong sampah baru ia masukkan. Tapi besoknya, pemukiman tempat tinggal Polna kebanjiran akibat hujan deras, yang karena itu air dalam sungai meluap ke daratan dan membanjiri pemukiman dengan sampah-sampah yang berserakan. Polna semakin tertunduk dan semakin sadar perbuatannya dan orang lain yang sama perbuatannya dengan dia telah merugikan banyak orang termasuk ia sendiri. Akhirnya ia di sekolahnya membuat gerakan sungai bersih, ia dibantu teman-teman setianya untuk menggalakkan gerakan ini. Dan ia akan mewujudkan kehidupan bersih dalam kehidupan kotanya.

Wah hebat sekali ya Polna, Jadi apakah sekarang anda ingin bertobat untuk kehidupan yang lebih baik? Lalu apakah tanda-tanda orang bertobat? Tanda-tanda orang bertobat sebenarnya sederhana saja, pertama hidupnya mulai berubah, kedua ia mau mensyukuri hidupnya ini, dan ketiga kehidupannya cukup berarti bagi sebagian orang.

Mari teman-teman buanglah kebiasaan buruk dan lakukanlah kebiasaan baik. Ditunggu kritik dan saran ya......TERIMAKASIH.